blok ini di peruntukan bagi kita semua yang mau peduli dengan bahasa dan budaya bangsa

Kamis, 18 Februari 2016

GABUNGAN IMBUHAN ME-I DAN ME-KAN

Gabungan imbuhan (konfiks) me-kan dan me-i kerap membingungkan. Banyak kata dalam bahasa Indonesia yang dapat diberi kedua konfiks ini: melemparkan—melempari,menjauhkan—menjauhi, mengajarkan—mengajari, dll. Berikut beberapa pola penggunaan tiap-tiap konfiks tersebut: 1. me-kan: objek bergerak; me-i: objek diam. Contoh: • Saya melemparkan kertas kepada kamu (kertas bergerak). • Saya melempari kamu dengan kertas (kamu diam). 2. me-kan: subjek diam; me-i: subjek bergerak. Contoh: • Saya menjauhkan buku itu (saya diam, buku pindah tempat). • Saya menjauhi buku itu (saya pindah tempat, buku diam). 3. me-kan: objek bukan manusia; me-i: objek manusia. Contoh: • Saya mengajarkan matematika kepada adik (matematika bukan manusia). • Saya mengajari adik matematika (adik manusia). Sesuai sifat dinamis bahasa, belum semua kasus perbedaan me-kan dan me-i bisa dirumuskan. Pola perbedaan ini akan dilengkapi seiring dengan penemuan bentuk lain. Anda punya bentuk lain yang belum cocok dengan pola di atas? Lalu bagaimana perbedaan kata “ Menugasi” dan “menugaskan” marilah kita bentuk kalimat dengan kata menugasi dan menugaskan secara tepat; kata menugasi berarti ‘memberi tugas’ sedangkan kata menugaskan berarti ‘menjadikan (sebagai) tugas’. Pak Guru menugasi murid-muridnya menyelesaikan pekerjaan itu. Pak Guru menugaskan penyelesaian pekerjaan itu kepada murid-muridnya. Atau: Pak Guru menugaskan kepada murid-muridnya menyelesaikan pekerjaan itu. Kalau kalimat dengan kata kerja bentuk me- itu kita ubah menjadi kalimat dengan kata kerja bentuk di-, maka hasilnya sebagai berikut: Murid-murid ditugasi Pak Guru menyelesaikan pekerjaan itu. Penyelesaian pekerjaan itu ditugaskan Pak Guru kepada murid-muridnya. Murid-murid ditugasi artinya ‘murid-murid diberi tugas’ Penyelesaian pekerjaan ditugaskan artinya ‘penyelesaian pekerjaan dijadikan tugas’ Jadi, kata menugasi haruslah diikuti oleh orang yang berkepentingan (beneaktif), sedangkan kata menugaskan diikuti oleh obyek (obyektif). Cobalah Anda perhatikan sekali lagi baik-baik contoh-contoh di atas, kemudian Anda camkan arti kata-kata dengan akhiran –i dan –kan yang terkandung pada kata-kata itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar